Sambil Menguatkan Motorik Halus, Murid Kelas Tiga Belajar Memasak Piscok
bintangcendekia.sch.id | PEKANBARU - Ruang makan SD Islam dan Leadership Bintang Cendekia berubah menjadi dapur mini yang meriah. Siswa kelas tiga dengan antusias mengikuti kegiatan memasak Pisang Coklat (Piscok) sebagai bagian dari program Leadership Activity (LA), Jumat, 2 Agustus 2024.
Kegiatan ini tidak hanya sekedar memasak, namun juga bertujuan untuk mengenalkan siswa pada bahan-bahan makanan, melatih motorik halus, serta menanamkan nilai-nilai syukur atas nikmat ciptaan Allah. Dengan memilih pisang sebagai bahan utama, kegiatan ini juga mengajarkan siswa untuk mensyukuri nikmat dari makhluk ciptaan Allah.
“Kami memilih membuat piscok karena selain mudah, bahan utamanya yaitu pisang merupakan buah-buahan yang banyak mengandung nutrisi dan mudah didapatkan. Tentunya kegiatan ini juga sesuai dengan tema yang sedang kita pelajari, yaitu menyayangi makhluk ciptaan Allah.” ujar Ibu Sari Kumala Dewi, ST, salah seorang guru pendamping.
Selama kegiatan, siswa diajarkan cara mengupas pisang, menabur cokelat, dan melipat kulit lumpia yang sudah diolesi mentega. Mereka juga belajar menggunakan peralatan dapur seperti pisau dan penggorengan dengan didampingi oleh guru. Meskipun masih dalam tahap belajar, siswa terlihat sangat antusias dan bersemangat.
“Saya senang sekali bisa membuat Piscok sendiri, Piscok buatan saya rasanya enak, lebih enak dari yang dijual di luar,” ujar Khalid Muhammad Sulaiman, salah satu siswa kelas tiga.
Setelah selesai memasak, siswa pun mencicipi hasil karya mereka masing-masing. Wajah-wajah ceria terlihat saat mereka menikmati Piscok buatan sendiri. Bahkan, ada beberapa siswa yang ingin membawa pulang hasil masakannya untuk dibagikan kepada keluarga.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi anak-anak. Selain melatih keterampilan memasak, kegiatan ini juga mengajarkan anak-anak untuk bertanggung jawab atas hasil kerja mereka. Harapannya, mereka bisa lebih menghargai makanan dan tidak suka-suka membuang makanan.” tambah ibu Sari. “
Lebih lanjut dikatakan, melalui kegiatan memasak Piscok ini, murid-murid diharapkan juga lebih mengenal bahan makanan, lebih familiar dengan berbagai jenis bahan makanan, terutama buah-buahan.
Selain itu, murid-murid juga makit terlatih motorik halus, dengan kegiatan memotong, melipat, dan menggoreng membantu melatih koordinasi tangan dan mata siswa.
“Kita juga ingin menumbuhkan rasa syukur pada diri anak-anak, untuk bersyukur atas nikmat Allah SWT, terutama nikmat makanan. Juga kita tanamkan jiwa wirausaha melalui kegiatan ini, menjadi langkah awal untuk menumbuhkan minat siswa dalam berwirausaha.” tutur ibu Sari.
Narasi: Abdul Hamid